Biografi Muammar Z.A.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia
H.
Muammar Zainal Asyikin (lahir di Pemalang,
1955)
adalah seorang hafiz
(penghafal Al-Qur'an) dan qari
(pelantun Al-Qur'an) asal Indonesia
yang dikenal luas secara internasional. Ia pernah menjuarai MTQ tingkat nasional
maupun tingkat internasional pada dasawarsa 1980-an. Rekaman pembacaan
(tilawah) Qur'an secara duet yang dilakukannya bersama dengan H. Chumaidi
hingga sekarang amat populer dan dianggap sebagai terobosan dalam cara
presentasi tilawah.
Ia
adalah anak ketujuh dari sepuluh bersaudara (hanya sembilan yang mencapai
dewasa) anak pasangan H. Zainal Asyikin dan Hj. Mu’minatul Afifah, yang juga
tokoh agama di desanya. Adiknya, Imron Rosyadi Z.A., juga mengikuti jejaknya
menjadi qari nasional setelah menjuara MTQ; sementara adik bungsunya, Istianah,
menjadi salah satu anggota DPRD DI Yogyakarta.
Muammar
ZA menikah dengan seorang asal Aceh
dan dikaruniai seorang putri dan empat putra. Semenjak 2002 ia mendirikan
Pesantren Ummul Qura di Cipondoh, Tangerang, salah satunya
adalah untuk mewujudkan cita-citanya mencetak qari dan qariah berkualitas
internasional.
Dedikasinya
yang tinggi sebagai membuatnya pernah menembus tebalnya hutan Kalimantan,
lembah di Jawa Barat, hingga ke istana
Sultan Brunei
dan bahkan diizinkan masuk ke dalam bangunan Ka'bah.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar